
Dua Setengah Jam Menikmati Sejarah dan Senja di Jalan Braga
Merdeka.com – Suasana sore hari di kawasan Braga Street, Kota Bandung, sekitar pukul 18.16 WIB, Minggu (15/1). Lalu lalang kepadatan kendaraan. Beriringan dengan langkah orang-orang menikmati keindahan kota kembang.

©2023 Merdeka.com/Imam Buhori
Braga street atau jalan Braga diambil dari Bahasa Sunda. Ngabaraga, yang artinya bergaya.

©2023 Merdeka.com/Imam Buhori
Jalan Braga sudah sangat terkenal. Salah satu pusat perbelanjaan paling bergengsi. Sekaligus kawasan konservasi budaya dari era kolonial Belanda. Jalan Braga dihiasi bangunan bernuansa Eropa.

©2023 Merdeka.com/Imam Buhori
Sentuhan modern menambah daya tarik bagi setiap orang yang melintas di Jalan Braga.

©2023 Merdeka.com/Imam Buhori
Menjelang malam, pancaran sinar menerangi dinding gedung-gedung yang penuh jejak sejarah. Di sisi jalan ibarat pameran lukisan. Karya-karya seni terpajang, diperjualbelikan.

©2023 Merdeka.com/Imam Buhori
Sejak lama, Jalan Braga menjadi magnet bagi anak-anak muda untuk menghabiskan waktu. Berfoto di setiap sudut jalan. Hingga bersendau gurau bersama teman. Wisatawan asing pun tak mau ketinggalan. Menikmati Bandung dari Jalan Braga.

©2023 Merdeka.com/Imam Buhori
Jalan Braga adalah saksi sejarah Panjang Kota Bandung. Kita bakal terlena berjam-jam, menikmati sisa-sisa cerita sejarah panjang.
[noe]